Kulonprogo- Kepala Kepolisian Resor Kulon Progo, AKBP Nunuk Setiyowati S.I.K, M.H. memberikan penghargaan kepada Kantor Imigrasi Yogyakarta dan Kepala BP3MI Yogyakarta di Lounge BP3MI Bandara YIA pada Selasa (02/01/2024)
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta, Najarudin Safaat, Amd.Im.,S.IP,M.Si, Kepala BP3MI Yogyakarta, Tonny Chriswanto, S.T.,Manager AOLT Bandara YIA Teguh Irianto Batubara dan Manager Avsec Protection Priyantoro.
Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi dari Kapolres Kulon Progo dalam hal pencegahan dan pengungkapan kasus dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Dalam kegiatan ini AKBP Nunuk Setiyowati menyampaikan apresiasi setinggi tingginyanya kepada Petugas Imigrasi serta BP3MI yang berintegritas dan berkomitmen dalam pencegahan TPPO,
“Kami berterimakasih atas kerjasama dalam pengungkapan dugaan kasus TPPO beberapa waktu yang lalu. Harapannya pada tahun ini, tahun 2024, untuk tetap terus dilaksanakan pecegahan TPPO”. kata Kapolres Kulonprogo
Kapolres Kulonprogo menambahkan bahwa bandara YIA masih menjadi Bandara yang banyak dicoba oleh para pelaku TPPO sebagai akses untuk ke luar negeri. Ada 2 kasus TPPO yg ditangani Polres Kulonprogo yaitu kasus di Hotel KP Inn di wilayah Kapanewon Temon dan kasus 10 orang akan berangkat ke Malaysia melalui Bandara YIA.
Sementara Kepala Kantor Imigrasi Yogyakarta, Najarudin Safaat juga berharap kerjasama ini akan semakin baik ditahun 2024 ini, sehingga dapat terus melaksanakan pencegahan TPPO di wilayah D.I Yogyakarta.
Pengungkapan kasus TPPO ini bermula dari pencegahan keberangkatan Warga Negara Indonesia, yang berdasarkan pemeriksaan dari Petugas Imigrasi, terduga korban TPPO tersebut memperlihatkan gerak-gerik yang mencurigakan, kemudian dilakukan pemeriksaan lebih lanjut setelah diketahui sebagai korban TPPO, maka Imigrasi Yogyakarta melakukan penundaan keberangkatan ke luar negeri.
Setelah dilakukan penundaan, Kantor Imigrasi Yogyakarta berkoordinasi dengan BP3MI dan Kepolisian Resor Kulon Progo untuk dikembangkan kasusnya. Pada akhirnya, Kepolisian dapat mengungkap dalang siapa dibalik tersangka yang terlibat dalam penyaluran TPPO ini dan kemudian dilakukan penangkapan untuk diproses lebih lanjut.
No Responses