Kulonprogo – Sebagai bagian dari upaya menciptakan kesadaran akan pentingnya keamanan dan ketertiban masyarakat, Polsek Pengasih yang dipimpin oleh AKP Ngatija, bersama anggota unit Binmas, menggelar kegiatan Jumat Curhat di SMP Negeri 3 Pengasih, pada Jumat, 17 Januari 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara pihak kepolisian dengan masyarakat, khususnya kalangan pelajar, serta memberikan himbauan terkait keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar.
Kegiatan Jumat Curhat kali ini difokuskan pada memberikan edukasi tentang pentingnya tertib berlalu lintas dan mengenalkan Program Kapolda DIY “Ibu Memanggil,” yang bertujuan untuk memberikan perlindungan lebih kepada anak-anak, terutama dalam konteks pengawasan orang tua terhadap aktivitas anak di luar rumah.
Dalam kesempatan tersebut, AKP Ngatija menyampaikan pesan yang sangat penting bagi para siswa, yakni tentang kewajiban untuk selalu tertib berlalu lintas, baik saat mengendarai sepeda motor maupun ketika berjalan kaki. “Sebagai pelajar yang kelak akan menjadi generasi penerus bangsa, penting bagi kalian untuk menumbuhkan kesadaran berlalu lintas sejak dini. Selalu gunakan helm, patuhi rambu-rambu lalu lintas, dan jangan mengemudi tanpa izin orang tua,” ujar AKP Ngatija dalam sambutannya.
Selain itu, Polsek Pengasih juga memperkenalkan Program Kapolda DIY yang bernama “Ibu Memanggil.” Program ini bertujuan untuk memberikan perhatian lebih dari pihak kepolisian dalam mendukung pengawasan orang tua terhadap aktivitas anak-anak, serta memastikan mereka tidak terlibat dalam pergaulan yang dapat membahayakan diri mereka sendiri. “Melalui program ini, kami ingin mengingatkan orang tua agar lebih peduli terhadap anak-anaknya, terutama dalam mengontrol kegiatan mereka di luar rumah. Kami berharap program ini bisa membantu menciptakan lingkungan yang lebih aman untuk anak-anak,” tambah AKP Ngatija.
Kegiatan ini mendapat respons positif dari para siswa-siswi SMP N 3 Pengasih. Mereka terlihat sangat antusias mendengarkan penjelasan yang diberikan oleh petugas kepolisian dan aktif bertanya mengenai hal-hal yang berkaitan dengan keselamatan berlalu lintas dan pentingnya pengawasan orang tua. Para siswa juga diberikan kesempatan untuk berdiskusi dengan petugas Polsek Pengasih, mengajukan pertanyaan, serta memberikan masukan terkait kondisi di lingkungan mereka.
Selain himbauan mengenai lalu lintas dan program “Ibu Memanggil,” kegiatan Jumat Curhat ini juga menjadi ajang bagi Polsek Pengasih untuk menjalin komunikasi yang lebih baik dengan pihak sekolah dan masyarakat. “Kami ingin memastikan bahwa setiap lapisan masyarakat, termasuk pelajar, merasa aman dan terlindungi. Melalui kegiatan seperti ini, kami berharap dapat mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga ketertiban dan keselamatan, baik di jalan raya maupun dalam kehidupan sehari-hari,” jelas AKP Ngatija.
Tak hanya itu, melalui Jumat Curhat, Polsek Pengasih juga berupaya untuk membangun sinergi yang lebih erat antara kepolisian, sekolah, dan orang tua dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kecamatan Pengasih. Polsek berharap kegiatan ini dapat memberi dampak positif, baik dalam meningkatkan kesadaran pelajar tentang keselamatan berlalu lintas maupun dalam memperkuat peran orang tua dalam pengawasan terhadap anak-anak.
Sebagai penutupan kegiatan, Polsek Pengasih memberikan reminder kepada seluruh siswa untuk terus menjaga perilaku dan keselamatan diri, serta berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan sekitar. Para siswa juga diingatkan agar selalu berkomunikasi dengan orang tua dan guru jika merasa khawatir atau membutuhkan bantuan dalam menghadapi berbagai tantangan.
Kegiatan Jumat Curhat ini diharapkan dapat terus berlanjut sebagai salah satu cara bagi Polsek Pengasih untuk memberikan edukasi dan mempererat hubungan dengan masyarakat, khususnya kalangan pelajar, serta untuk terus menciptakan situasi keamanan yang kondusif di wilayah hukum Polsek Pengasih. Dengan kolaborasi antara kepolisian, sekolah, dan orang tua, diharapkan generasi muda bisa tumbuh menjadi individu yang bertanggung jawab, tertib, dan memiliki kesadaran tinggi terhadap pentingnya menjaga ketertiban dan keselamatan.
No Responses